TIMES KALTIM, BONTANG – dir="ltr">Dugaan ketidaksolidan di tubuh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bontang untuk mengusung Ketua DPC PKB Bontang Basri Rase maju Pilkada Bontang 2024 ditepis simpatisan, kader dan pengurus DPC  PKB Bontang.

Wakil Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bontang Abdul Haris menyangkal isu itu. Kepada media ini, Abdul Haris meyakinkan bahwa partai berlogo bintang sembilan itu tetap solid mendukung ketuanya, Basri Rase maju sebagai Calon Wali Kota dalam Pilkada Bontang 2024.

Ia menyebut secara internal mantan Ketua Partai Hanura Bontang tersebut telah membesarkan partai dengan raihan jumlah kursi pada pemilu 2024 sebanyak 4 kursi. “Beliau membawa PKB dari nol baik dari tiga DPRD, kemudian tahun ini PKB berhasil empat kader PKB terpilih DPRD,” ujarnya.

Lanjut dijelaskan legislator PKB Bontang itu, kesolidan internal partai tak luput dari ideologi partai yang kuat.

“PKB merupakan partai yang punya ideologi yang senantiasa memperkokoh semua insan PKB, jadi kalau kader tidak memahami ideologi partai maka itu namanya kader pasif. Kalau kader paham ideologi, dia kan memiliki loyalitas terhadap partai, apapun itu baik kepada pimpinan DPC, DPW hingga DPP PKB sekalipun,” ungkap Abdul Haris.

Untuk itu ia berpesan kepada semua kader dan simpatisan agar bersatu, tidak terpengaruh isu dan merapatkan barisan untuk mendukung Basri Rase pada Pilkada Bontang 2024 yang akan digelar November mendatang.

“Saya kira tidak ada alasan bagi kami untuk tidak loyal untuk mengusung beliau kembali, jadi kami tegas menyatakan hari ini kami solid mendukung beliau bahkan kami mendaftarkan beliau langsung untuk kembali mengikuti kontestasi Pilkada Bontang 2024,” ungkapnya.

Diketahui kemarin Rabu 24/4/2024 pengurus dan kader PKB Bontang mendaftarkan Basri Rase sebagai Wali Kota Bontang. Tampak hadir 4 anggota DPRD Bontang terpilih pada Pemilu 2024 dan puluhan pengurus dan Kader PKB Bontang. 

Ketua Tim Penjaringan Pilkada Bontang Jasman Japar mengatakan hari ini 25 April pengambilan formulir terakhir. Namun untuk pengembalian formulir masih terbuka hingga 30 April.

Sejauh ini, ada tujuh orang yang sudah mengambil formulir pendaftaran Pilkada Bontang 2024 di PKB. Pihaknya akan meneruskan  seluruh berkas bakal calon yang mendaftar ke DPP PKB jika sudah mengembalikan formulir. “7 orang yang sudah mengambil formulir dan nanti jika sudah dikembalikan maka kami akan membawa ke DPP PKB untuk melakukan uji kelayakan kompetensi (UKK),” ucap Jasman Jafar Ketua Tim Penjaringan PKB Bontang.

Pewarta  : Kusnadi.